#Memang tidak ada yang lebih sakti dari pada INSTALL ULANG Windows.
Aku boot dari Mac, terus aku buka Bootcamp Assistant, remove Win7 selesai.
Lalu aku buka lagi Bootcamp Assistant, aku bikin drive untuk install Win7 lagi. Tapi aku lupa, klo aku aku ga bawa installer Win7, padahal sudah terlanjur create.
Dan begitu restart, si Mac minta installer Win7. Tapi karena ga ada, aku by pass saja. Langsung boot ke Mac.... dan... drive Bootcamp ilang, padahal space sudah berkurang 35GB (jatah Win7)...
#Haduh? La trus kemana.
Aku cek di Disk Utility, jatah Mac tetap berkurang 35GB.
Aku buka Bootcamp Assistant, yang tulisan Remove Win7 abu-abu ga bisa di klik.
Udah, akhirnya jalan-jalan di Mac forum, sana-sini.. malah pusing ga dapet-dapet.
Bahkan ada user yang ngelemparin pertanyaan masalah ini di Yahoo, dijawab user lain dengan enteng dan gak mau mikir, yaitu... "bawa ke repair center Mac terdekat."
#buh... kayak Mac barang sulit aja, dasar Windows-Minded. Aku suka OS manapun karena punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tapi jadi orang yang pikirannya terbuka lah, klo GA ngerti, mending ga usah jawab!
*Diam merenung sebentar... menjalankan logika, kata Emak, aku kan pinter... Ngahahahaha... prettt...*
Akhirnya aku coba bikin partisi. Iya Bro.. partisi...
#Ini sudah pasti nekad banget, sebab seingatku, bikin partisi di Mac 10.4 dijamin install ulang. Tapi siapa tahu, aku kan ga pake 10.4, tapi sudah pake 10.7.
- Aku buka Disc Utility.
- Klik HDD.
- Klik Tab Partition.
- Drag Slider seolah-olah bikin partisi, 2GB saja (namanya juga iseng bin nekat).
- Klik Apply, tak tunggu.....
- Jreng... muncul drive baru sebesar 2GB.
- Tetap di Tab Partition, aku klik drive baru yang 2GB tadi, terus klik tanda "-" untuk meremove. Dengan harapan tinggal 1 partisi system saja.
- Aku ubah volume partisi system ke jumlah asli HDD ku... terus klik Apply...
- Yes... drive kembali utuh...
Kesimpulan:
Klo ga bawa installer Win, jangan utak atik Bootcamp hehehe.